Jumat, 28 September 2012

Perbedaan Grafis Vektor dan Bitmap

Grafis adalah gambar yang tersusun dari koordinat-koordinat. Dengan demikian sumber gambar yang muncul pada layar monitor komputer terdiri atas titik-titik yang mempunyai nilai koordinat. Layar Monitor berfungsi sebagai sumbu koordinat x dan y. Grafis sendiri terbagi menjadi dua yaitu Grafis berbasis vektor dan Grafis berbasis Bitmap. Berikut adalah perbedaan antara Grafis berbasis vektor dan bitmap


Setelah kita mengetahui perbedaan antara Vektor dan Bitmap secara garis besarnya, maka saya akan membahas pengertian vektor dan bitmap, yang pertama akan saya bahas adalah pengertian tentang bitmap.


BITMAP

Bitmap adalah grafis yang dibentuk dengan raster/pixel/dot/titik/point/ koordinat. Semakin banyak titik yang membentuk suatu grafis bitmap berarti semakin tinggi tingkat kerapatannya. Hal ini menyebabkan semakin halus citra grafis, namun kapasitas filenya akan semakin besar. Ketajaman warna dan detail gambar pada bitmap bergantung pada banyaknya pixel warna atau resolusi yang membentuk gambar tersebut. Hal ini berkaitan erat dengan kemampuan monitor dan VGA (Video Graphic Adapter) yang digunakan. Contohnya jika gambar bitmap ditampilkan pada layar dengan resolusi yang rendah akan mengakibatkan gambar telihat kasar (pecah) bahkan juga bisa terlihat kabur berbentuk kotak-kotak (juggy) jika dilakukan pembesaran pada gambar tersebut. Satuan yang digunakan dalam bitmap adalah dpi (Dot per inch) yang berarti banyaknya  titik dalam satu inchi
Beberapa grafis bitmap yang sering ditemu dalam komputer biasanya beresktensi: .bmp, .jpg, .tif, .gif, dan .pcx. Grafis bitmap biasanya digunakan untuk kepentingan foto-foto digital. Program aplikasi yang berbasis bitmap antara lain adalah: Adobe Photoshop, Corel Photopaint, Microsfot Photo Editor dan Macromedia Fireworks.






SETELAH DIPERBESAR>>>


(contoh gambar bitmap)



VEKTOR

Vektor adalah grafis yang terdiri dari penggabungan koordinat-koordinat titik menjadi garis atau kurva untuk kemudian dijadikan sebuah objek. Tampilan pada vektor tidak akan pecah walaupun di zoom berkali-kali, gambar vektor umumnya memiliki ukuran yang lebih kecil jika dibandingkan dengan gambar bitmap.
Ekstensi file yang digunakan untuk gambar berbasis vektor, antara lain: .SVG, .EPS, dan .CDR. Program aplikasi yang berbasis vektor antara lain: Corel Draw, Macromedia Free Hand, Adobe Illustrator dan Micrografx Designer.
(contoh gambar vektor)



3 komentar: